liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Tanzania Ajak PLN Kembangkan Listrik Berbasis EBT di Afrika Timur

Tanzania Ajak PLN Kembangkan Listrik Berbasis EBT di Afrika Timur

Pemerintah Tanzania mengundang PT PLN (Persero) untuk membangun kelistrikan di Afrika Timur. Negara berharap PLN mengembangkan listrik berbasis energi bersih.

Menteri Energi Tanzania Januari Makamba mengatakan negaranya dan negara-negara Afrika Timur berkomitmen untuk mengurangi emisi. Di sisi lain, pertumbuhan ekonomi menyebabkan wilayah tersebut membutuhkan listrik.

“Rekor kinerja PLN sudah terkenal. Kami yakin PLN memiliki kekuatan untuk menyediakan listrik yang handal,” ujar Makamba dalam keterangan tertulis PLN, Minggu (12/2).

Makamba mengatakan Tanzania memiliki potensi energi terbarukan yang bisa digarap PLN. Beberapa di antaranya adalah sumber daya air dan panas bumi yang dapat dikembangkan sebagai pembangkit listrik.

“PLN memiliki kompetensi di kedua sektor tersebut,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan tawaran ini merupakan peluang baru baginya. Dia mengatakan, PLN sebelumnya telah bekerja sama dengan Malaysia untuk mengembangkan sistem kelistrikan tersebut.

“Kami juga sudah ke Korea Selatan, Jepang, dan China untuk bisa bekerja sama dalam investasi,” kata Darmawan.

Darmawan menjelaskan PLN saat ini sedang melakukan transformasi pengelolaan aset di luar sektor ketenagalistrikan. Salah satu caranya adalah dengan membentuk subholding.

“Subholding akan lebih fleksibel dalam memperluas pasar dan kerja sama,” ujarnya.